CONTOH MAKALAH PENDIDIKAN PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN

MAKALAH PENDIDIKAN DEFINISI DAN CIRI PENGAJARAN 


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Yang Maha Esa atas segala Rahmat dan Karunia-Nya yang telah diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah Teori Belajar dan Pembelajaran tentang ”Pengajaran dan Pembelajaran” dengan baik dan tepat waktu.
Terima kasih tak lupa kami ucapkan kepada semua rekan-rekan yang telah membantu dalam proses penyelesaian makalah ini serta terima kasih atas bimbingannya kepada Ibu Dr. Eveline Siregar, M.Pd/Retno Widyaningrum, MM selaku dosen pengampu mata kuliah Teori Belajar dan Pembelajaran.
Kami menyadari manusia tidak luput dari kesalahan dan kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun untuk makalah-makalah yang akan datang. Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan dapat digunakan dalam menambah pengetahuan tentang definisi, ciri dan perbedaan dari pengajaran dan pembelajaran.

Jakarta, September 2012

Penulis


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................ i
DAFTAR ISI ........................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Tujuan ........................................................................................ 1
C. Sistematika ................................................................................. 2
BAB II KAJIAN PUSTAKA ...................................................................... 3
A. Definisi dan Ciri Pengajaran ....................................................... 3
B. Definisi dan Ciri Pembelajaran ................................................... 3
C. Perbedaan Pengajaran dan Pembelajaran ................................... 5
D. Kaitannya Pengajaran dan Pembelajaran dalam Proses Belajar Mengajar .................................................................................... 5
BAB III PEMBAHASAN ......................................................................... 6
• Contoh Kasus ............................................................................ 7
• Penyelesaian .............................................................................. 8
BAB IV PENUTUP ................................................................................ 10
Kesimpulan ................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Pengajaran dan pembelajaran merupakan hal yang menarik untuk dipelajari. Pembelajaran dapat dialami oleh semua individu dan pendidikan merupakan kegiatan interaksinya. Di dalam pembelajaran terdapat sejumlah pengetahuan dan norma-norma yang ditanamkan ke dalam diri anak didik. Pengajarlah yang menanamkan norma-norma tersebut guna membelajarkan anak didik. Pengajar yang mengajar dan anak didik yang belajar. Dari kedua unsur manusiawi ini lahirilah interaksi pendidikan dengan memanfaatkan bahan sebagai medianya. Di sana semua komponen pengajaran di perankan secara optimal guna mencapai tujuan pengajaran yang telah ditetapkan sebelum pengajaran dilaksanakan.
Sebagai kegiatan yang bernilai pendidikan pembelajaran dan pengajaran mempunyai definisi, ciri dan perbedaan masing-masing. Maka dari itu dalam makalah ini penyusunan mengambil judul “Definis, Ciri dan Perbedaan Pengajaran dan Pembelajaran”.

B. Tujuan
1. Untuk memahami apa “Definisi dan Ciri Pengajaran”
2. Untuk memahami apa “Definisi dan Ciri Pembelajaran”
3. Untuk memahami apa “Perbedaan Pengajaran dan Pembelajaran”
4. Untuk memahami apa peran dan kaitannya pengajaran dan pembelajaran dalam proses belajar mengajar
C. Sistematika
Sistematika dari makalah ini :
JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
• Latar Belakang
• Tujuan
• Sistematika
BAB II KAJIAN PUSTAKA
• Definisi dan Ciri Pengajaran
• Definisi dan Ciri Pembelajaran
• Perbedaan Pengajaran dan Pembelajaran
• Peran dan Kaitannya Pengajaran dan Pembelajaran dalam Proses Belajar Mengajar
BAB III PEMBAHASAN
• Contoh Kasus
• Penyelesaian
BAB IV PENUTUP
Kesimpulan

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Definisi dan Ciri Pengajaran
• Definisi Pengajaran
Pengajaran merupakan proses yang melibatkan system aktivitas-aktivitas yang ditujukan kepada murid dengan tujuan membawa perubahan-perubahan tingkah laku dikalangan mereka. Proses pengajaran merangkumi perancangan, pengelolaan, penyampaian, bimbingan dan penilaian.
• Ciri-Ciri Pengajaran
- Melibatkan dua pihak, pengajar dan anak didik.
- Ada rancangan mengajar.
- Ada objektif pelajaran, tempat belajar, alat bantu, serta strategi dan teknik mengajar.

B. Definisi dan Ciri Pembelajaran
• Definisi Pembelajaran
Pembelajaran adalah seperangkat tindakan yang dirancang untuk mendukung proses belajar siswa, dengan memperhitungkan kejadian-kejadian ekstrim yang berperan terhadap rangkaian kejadian-kejadian intern yang berlangsung dialami siswa.
Pembelajaran sebagai peraturan peristiwa secara saksama dengan maksud agar terjadi belajar dan membuatnya berhasil guna.
Pembelajaran adalah usaha pendidikan yang dilaksanakan secara sengaja, dengan tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu sebelum proses dilaksanakan, serta pelaksaannya terkendali.
Pembelajaran adalah suatu proses yang dilakukan oleh individu untuk memperoleh suatu perubahan perilaku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil dari pengalaman individu itu sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Beberapa prinsip yang menjadi landasan pengertian tersebut ialah :

1. Pembelajaran sebagai suatu usaha memperoleh perubahan perilaku. Prinsip ini bermakna bahwa prosees pembelajaran itu ialah adanya perubahan perilaku dalam diri individu.
2. Hasil pembelajarn ditandai dengan perubahan perilaku secara keseluruhan.
3. Pembelajaran merupakan suatu proses. Prinsip ini mengandung makna bahwa pembelajaran merupakan suatu aktifitas yang berkesinambungan.
4. Proses pembelajaran terjadi karena adanya sesuatu yang mendorong dan ada sustu tujuan yang ingin dicapai.
5. Pembelajaran merupakan suatu pengalaman.
• Ciri-Ciri Pembelajaran
- Merupakan upaya sadar dan disengaja.
- Membuat siswa belajar.
- Tujuan ditetapkan terlebih dahulu sebelum proses dilaksanakan.
- Pelaksanaan terkendali, baik isinya, waktu, proses, maupun hasilnya.
C. Perbedaan Pengajaran dan Pembelajaran

4. Dilaksanakan oleh mereka yang berprofesi sebagai pengajar.
Tujuannya menyampaikan informasi kepada si pebelajar.
Merupakan salah satu penerapan strategi pembelajaran.

Kegiatan belajar berlangsung bila ada guru/pengajar.
Dilaksanakan oleh mereka yang dapat membuat orang belajar.

Tujuannya agar terjadi belajar pada diri siswa/si pebelajar.
Merupakan cara untuk mengembangkan rencana yang terorganisir untuk keperluan belajar.
Kegiatan belajar dapat berlangsung dengan atau tanpa hadirnya guru.

D. Kaitannya Pengajaran dan Pembelajaran dalam Proses Belajar Mengajar
Pengajaran adalah susunan informasi dan lingkungan yang memfasilitasi terjadinya pembelajaran. Lingkungan dalam definisi pengajaran di sini tidak hanya tempat berlangsungnya pengajaran, tetapi juga mencakup media, metode pembelajaran, pendekatan pembelajaran, model pembelajaran, dan peralatan yang diperlukan untuk menyampaikan informasi dan membimbing pebelajar dalam belajar. Pengajaran dilakukan untuk memfasilitasi pembelajaran (proses belajar), melalui penataan informasi dan lingkungan


BAB III
PEMBAHASAN
• Contoh Kasus
CONTOH KASUS PEMBELAJARAN IPA DI KELAS V SD
Bu Is akan mengajarkan IPA dengan topik pernapasan pada manusia, di kelas V SD. Ia mempersiapkan media berupa gambar organ pernapasan dan model organ pernapasan dan model organ pernapasan manusia. Ia juga mempersiapkan LKS tentang nama – nama organ pernapasan manusia.
Sebelum mengajar, Bu Is memberikan apersepsi bahwa salah satu ciri makhluk hidup adalah bernapas. Bu Is juga menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai yaitu tentang macam/nama organ pernapasan manusia dan fungsi masing–masing organ tersebut. Setelah itu, Bu Is memulai mengajar materi tentang organ pernapasan. Ia menyuruh semua murid menarik napas untuk membuktikan bahwa manusia bernapas dan untuk mengetahui dimana letak organ – organ pernapasan tersebut. Bu Is memasang organ pernapasan manusia di papan tulis, dan tanya jawab tentang nama – nama organ pernapasan manusia. Setelah itu Bu Is memberikan LKS sebagai latihan secara berkelompok. Siswa melaporkan hasil diskusinya dan kelompok lain menanggapinya.
Untuk menambah pemahaman siswa, Bu Is menunjukkan model organ pernapasan manusia. Hal ini juga bertujuan membuat siswa lebih tertarik untuk mengetahui siswa lebih tertarik untuk mengetahui letak dan fungsi organ pernapasan manusia. Sambil menunjukkan pada model, Bu Is mengadakan tanya jawab tentang fungsi masing-masing organ pernafasan pada manusia.
Setelah itu Bu Is mengadakan evaluasi, dan setelah dikoreksi, Bu Is tidak menyangka bahwa hasilnya tidak memuaskan. Hasil nilai murid yang mencapai 75 ke atas hanya 10 orang dari 30 siswa. Bu Is merenung, mengapa target tidak tercapai, padahal dia menargetkan 75 % siswa mendapat nilai 75 ke atas ?
• Penyelesaian
Yang menjadi masalah dalam kasus diatas adalah “Bu Is sudah merencanakan dan melaksanakan pembelajaran dengan baik, ternyata hasilnya kurang memuaskan“
Jika diamati lebih dalam mungkin saja dari kurangnya kompetensi yang dimiliki oleh guru dan pengajaran yang dilakukan bu is masih belum efektif, padahal sudah bagus sekali bu is menggunakan berbagai macam metode seperti diskusi, tanya jawab, ceramah, penugasan dan lain sebagainya. Dari banyak metode yang dilakukan hanya sebatas dilakukan saja tetapi tidak ada “pemantapan” sehingga murid hanya sekedar melakukan diskusi tetapi tidak mengerti atas materi yang diberi. Atau dalam tanya jawab hanya segelintir murid saja yang mengerti atau mungkin pengajaran yang dilakukan guru tersebut tidak menarik perhatian murid.
Mengapa 10 dari 30 murid bisa mencapai target? 10 anak tadi memberikan perhatian lebih pada isi ceramah-ceramah sehingga mereka juga lebih mantap dengan isi materi. sisanya tidak tertarik dengan isi materi yang disampaikan bu is tadi, yang salah disini adalah guru seharusnya memberikan pengajaran semenarik mungkin agar seluruh kelas menjadi aktif bukan hanya aktif pada sebagian murid saja, tetapi kepada seluruh murid, dan guru juga harus memperhatikan metode pengajaran seperti ceramah,diskusi dan tanya jawab tadi bukan hanya ‘sekedar’ dilakukan saja, tetapi guru harus memperhatikan kemantapan siswa dalam menguasai materi pelajaran tersebut mungkin bisa dengan memberi test setelah adanya tanya jawab atau diskusi perindividu atau yang disebut “test penguasaan”. Dan itu bisa dilakukan berulang-ulang agar pemantapan materi pada diri siswa bisa tertanam.
Sehingga setelah hari H guru mengadakan evaluasi hasilnya akan mencapai target, karna murid sudah mantap atau lebih memahami isi materi dari test-test penguasaan yang dilakukan setiap materi disampaikan. Jadi sebenarnya pembelajaran yang efektif bergantung pada kualitas pengajaran dari guru, pengajaran yang dilakukan hanya ‘sekedar saja’ tidak akan mencapai target pada hasil akhir oleh karena itu dibutuhkan kompetensi guru yang baik sehingga dapat melakukan pengajaran dengan baik sehingga menghasilkan pembelajaran yang baik juga.


BAB IV
PENUTUP
Kesimpulan
Sebagai kegiatan yang bernilai pendidikan pembelajaran dan pengajaran mempunyai definisi, ciri dan perbedaan masing-masing. Pengajaran merupakan proses yang melibatkan system aktivitas-aktivitas yang ditujukan kepada murid dengan tujuan membawa perubahan-perubahan tingkah laku dikalangan mereka. Proses pengajaran merangkumi perancangan, pengelolaan, penyampaian, bimbingan dan penilaian. Sedangkan pembelajaran adalah usaha pendidikan yang dilaksanakan secara sengaja, dengan tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu sebelum proses dilaksanakan, serta pelaksaannya terkendali. Pengajaran dan pembelajaran memiliki ciri masing-masing dan perbedaan antara keduanya serta kaitannya bahwa pengajaran untuk memfasilitasi pembelajaran (proses belajar), melalui penataan informasi dan lingkungan.

DAFTAR PUSTAKA
 Eveline Siregar, Hartini Nara (2010), Teori Belajar dan Pembelajaran, Jakarta. Ghalia Indonesia
 Dimyati, Mudjiono (2006), Belajar dan Pembelajaran, Jakarta. PT. Rineka Cipta
 http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2145060-pengajaran-dan-pembelajaran-dalam-hubungannya/#ixzz275RtwARI
 http://modelpengajaran.blogspot.com/