MAKALAH
KORELASI
KESEHATAN JASMANI DENGAN MAKANAN

A.
Hakikat dan Bentuk Kesehatan Jasmani
Setiap orang
membutuhkan kesegaran jasmani yang baik agar dapat melaksanakan pekerjaannya
dengan efektif dan efesien tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Kesegaran
jasmani adalah kesanggupan dan kemampuan tubuh dalam beradaptasi terhadap
pembebanan fisik yang diberikan kepadanya tanpa menimbulkan kelelahan yang
berarti.
Program latihan
kondisi fisik perlu direncanakan agar dapat meningkatkan kebugaran jasmani dan
kemampuan ergosistem tubuh. Proses latihan dilakukan dengan cara berulang-ulang
dengan menambah beban latihan dengan skala tertentu. Hal ini akan
menyebabkan orang kian terampil, kuat, dan efesien dalam gerakannya.
Berkenaan dengan
pembinaan kondisi fisik perlu meningkatkan kesegaran jasmani, kita perlu
mengenal beberapa unsur-unsur kesegaran jasmani yang perlu dilatih. Unsur-unsur
tersebut yaitu, kekuatan, kecepatan, kelentukan, kelincahan, daya ledak, dan
daya tahan otot jantung dan paru-paru.
Unsur terpenting dalam program
latihan untuk mrningkatkan kebugarab jasmani adalan kekuatan. Bentuk-bentuk
Latihan kekuatan diantaranya :
1) Kontrkasi
isometrik
Kontrasi isometrik atau kontraksi
static merupakan kontraksi sekelompok otot tanpa gerakan anggota tubuh. Bentuk
latihan dapat berupa mengangkat, mendorong atau menarik benda yang tidak dapat
digerakkan seperti mendorong tembok, pohon, dan sebagainya.
2) Kontraksi
isotonik
Dalam latihan isotonic tampak
anggota tubuh yang bergerak. Kontraksi isotonic meliputi dua macam bentuk,
yaitu kontraksi konsetrik yaitu otot memendek dan kontraksi eksentrik yaitu
otot memanjang. Kontraksi konsentrik adalah tie kontraksi otot yang lebih umum.
Latihan isotonic biasanya dilakukan dengan memakai beban, baik dengan beban
tubuh sendiri maupun beban dari luar, seperti lempengan besi, katrol, atau
mesin latihan.
B.
Hakikat Makanan Sehat
Makanan
merupakan salah satu sumber energi bagi manusia yang hidup di bumi. Ada banyak
fungsi makanan bagi tubuh kita diantaranya sebagai sumber vitamin, energi dan
untuk pertumbuhan. Meski demikian tidak semua makanan mengandung zat makanan
yang diperlukan oleh tubuh. Bahkan ada makanan yang tidak sesuai dengan tubuh
kita dan malah zat yang terkandung makanan tersebut dapat mengakibatkan
rusaknya sel-sel dalam tubuh kita. Maka dari itu kita dituntut untuk lebih
cermat dan teliti lagi dalam memilih makanan yang sesuai dengan kita. Biasanya
orang yang beranggapan bahwa makanan yang sehat pasti tidak enak rasanya.
Memang, hal tersebut bisa terjadi namun jika kita dapat memilih makanan dengan
benar,maka kita akan menemui makanan yang tentunya sehat sekaligus terasa enak
kita rasakan. Berikut tips dari bagian dapur RSI Sultan Agung Semarang mengenai
memilih makanan yang sehat sekaligus terasa lezat saat kita konsumsi. Ada
beberapa Tips makanan yang sehat,
yaitu
1. Konsumsi makanan yang kaya nutris
1. Konsumsi makanan yang kaya nutris
2. Konsumsi
padi-padian penuh buah dan sayura
3. Atur berat
badan seimban
4. Makan dalam
ukuran yang layak 5Makan secara teratu
5. Kurangi,
bukan membetasi porsi maka
6. Seimbangkan
pilihan makanan anda setiap saa
7. Mengetahui
kesulitan program diet and
8. Buat
perubahan secara bertahap
Selain itu, dalam
memilih makanan yang sehat bagi tubuh kita ada beberapa hal yang harus kita
ketahui diantaranya makanan tersebut tidak mengandung bahan pengawet, makanan
yang tidak mengandung bahan pengawet juga harus bebas dari kandungan zat yang
memicu kanker. Selain iitu awasi juga tanggal kadaluwarsa yang biasanya tertera
dalam kemasan makanan tersebut. Jika sudah lewat dari tanggal kadaluwarsa,
biasanya makanan tersebut sudah kotor dan sudah tidak mengandung gizi yang
diperlukan bagi tubuh.
Zat gizi yang
terkandung dalam makanan memang tidak sempurna, maksudnya ada jenis makanan
yang tidak mengandung zat gizi yang diperlukan oleh tubuh. Maka dari itu kita
juga harus melengkapi zat gizi tersebut dari jenis makanan yang lain.
Keterangan tadi juga berarti ada saling ketergantungan antara zat gizi.
Misal,zat mangan (Mn) didalam tubuh kurang, maka vitamin A juga tidak dapat
dimanfaatkan secara optimal. Vitamin dalam makanan juga harus diengkapi dengan
pemenuhan kebutuhan energi. Pemenuhan kebutuhan energi tersebut dapat
dilengkapi dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung protein,karbohidrat dan
lemak.
Lemak yang terkandung
dalam makanan juga harus kita perhatikan, lemak yang aman dikonsumsi oleh
manusia berasal dari makanan seperti kacang dsb. Lemak yang sehat akan sangat
berguna bagi penyerapan vitamin-vitamin A,D,E,dan K. Vitamian A misalnya,
vitamin yang berasal dari zat besi Semua Kebutuhan akan konsumsi makanan
yang sesuai berkisar antara 15-25 % dari kebutuhan energi. Dalam mengkonsumsi
jenis makanan juga harus disesuaikan dengan waktu kita mengkonsumsi. Hal-hal
seperti jangan terlambat untuk sarapan pagi juga harus selalu diperhatikan.
Makan pagi memang sangat bermanfaat bagi setiap orang. Baik dewasa maupun anak
kecil,karena dengan makan pagi kita dapat mempertahankan daya tahan saat
bekerja dan meningkatkan produktifitas kerja.
Makanan yang kita
konsumsi juga harus diimbangi dengan konsumsi air. Karena air di dalam tubuh
kita sangat berguna untuk melancarkan transportasi zat gizi dalam tubuh kita,
air juga berfungsi untuk mengatur keseimbangan cairan dan garam mineral dalam
tubuh, pengaturan suhu tubuh juga memerlukan air, sehingga semakin banyak air
yang kita konsumsi maka kestabilan suhu tubuh kita akan terjaga dengan baik.
C.
Korelasi Kesehatan Jasmani Dengan Makanan
Kualitas sumber daya manusia ditentukan
oleh kualitas fisik dan non fisik yang keduanya saling berpengaruh, sehingga
perlu mendapat perhatian yang sama agar manusia selalu dalam kondisi
keseimbangan yang baik. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas fisik
adalah dengan peningkatan kesegaran jasmani. Status Gizi, status kesehatan, dan
latihan fisik adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kesegaran jasmani.
Hubungan faktor-faktor tersebut dengan kesegaran jasmani diteliti di Klub
Jantung Sehat Taman Budaya Taman Raden Saleh Semarang. Penelitian ini bersifat
eksplanatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel yang
diperoleh sebanyak 55 orang (kurang dari perhitungan jumlah sampel minimal)
yang terdiri dari 24 orang pria dan 31 wanita. Kriteria yang digunakan dalam
pengambilan sampel adalah usia 60-70 tahun, anggota aktif mengikuti kegiatan
senam jantung sehat di Klub Jantung Sehat Taman Budaya Raden Saleh Semarang
minimal dua kali dalam satu minggu, berbadan sehat dan bersedia menjadi sampel.
Penelitian ini dilakukan pada bulan september 2004. Pengambilan data meliputi
data identitas responden, kesegaran jasmani diukur berdasarkan denyut nadi
paska latihan Kash, asupan makanan melalui food frequency questionnaire (FFQ),
status gizi berdasarkan Indeks masa tubuh, status kesehatan dan latihan fisik
yang diukur berdasarkan kuesioner dengan pertanyaan terstruktur. Analisis
statistik yang digunakan adalah uji korelasi Rank Spearman dan Pearson Product
Moment serta uji regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 62,5 % pria dan 74,2 % wanita mempunyai
status gizi normal 95,8 % pria dan 74,2
wanita mempunyai status kesehatan baik, 74,2 % wanita dan 83,3 % pria mempunyai
skor latihan fisik yang sedang, 79,2 % pria dan 93,5 % wanita mempunyai
kesegaran jasmani baik. Hasil analisis korelasi menunjukkan bahwa ada hubungan
antara asupan energi protein dengan status gizi dan ada hubungan antara status
gizi, status kesehatan dan latihan fisik dengan denyut nadi. Analisis regresi
menunjukkan bahwa ketiga variabel memberikan sumbangan terhadap kesegaran
jasmani sebesar 83,1 %.