MAKALAH KESEHATAN BUAH BUAHAN BAB 2 |MANFAAT BUAH BUAHAN | MACAM MACAM BUAH BUAHAN



MAKALAH KESEHATAN BUAH BUAHAN

 BAB 2

DATA & ANALISA


2.1 PENGERTIAN BUAH
  Buah adalah organ pada tumbuhan berbunga yang merupakan perkembangan lanjutan dari bakal buah (ovarium). Buah biasanya membungkus dan melindungi biji. Aneka rupa dan bentuk buah tidak terlepas kaitannya dengan fungsi utama buah, yakni sebagai pemencar biji tumbuhan.
  Pengertian buah dalam lingkup pertanian (hortikultura) atau pangan adalah lebih luas daripada pengertian buah di atas dan biasanya disebut sebagai buah-buahan. Buah dalam pengertian ini tidak terbatas yang terbentuk dari bakal buah, melainkan dapat pula berasal dari perkembangan organ yang lain. Karena itu, untuk membedakannya, buah yang sesuai menurut pengertian botani biasa disebut buah sejati.
  Buah seringkali memiliki nilai ekonomi sebagai bahan pangan maupun bahan baku industri karena di dalamnya disimpan berbagai macam produk metabolisme tumbuhan, mulai dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, alkaloid, hingga terpena dan terpenoid. Ilmu yang mempelajari segala hal tentang buah dinamakan pomologi.

2.2 10 MACAM BUAH - BUAHANNYA
  1. Alpukat
  Buah alpukat sering disalahartikan sebagai penyebab kegemukan karena buah alpukat kaya lemak. Padahal sebenarnya buah alpukat mengandung lemak tak jenuh tunggal yang berguna bagi kesehatan. Sebab dari daging buah dan daun dapat dimanfaatkan untuk kecantikan.


  Khasiat dan manfaat mengobati sariawan, melembabkan kulit kering, kencing batu, sakit kepala, darah tinggi, nyeri saraf, nyeri lambung, saluran nafas membengkak, sakit gigi, kencing manis, menstruasi tidak teratur, menstabilkan lemak darah, menurunkan resiko jantung koroner, menurunkan tekanan darah, mencegah cacar
air.

  2. Apel
  Apel berasal dari Asia dan Eropa timur. Ada lebih dari 7.000 varietas apel yang berasal dari pengembangan dan persilangan apel yang ada di pasaran yang bervariasi
dalam warna, tampilan, rasa, dan aroma. Apel merupakan sumber vitamin C, kalium (potasium), serat larut (pektin), dan serat tidak larut. Konsumsi buah apel setiap hari dipercaya membuat awet muda dan sehat. Sehingga buah apel dikategorikan sebagai buah subtropis yang sangat lezat rasanya. Buahnya berbentuk bulat dengan sedikit lekukan di bagian atas dan bawah. Rasanya manis segar dengan sedikit asam. Apel memiliki banyak varian dengan warna dan besar berbeda - beda. Namun umumnya berupa bentuknya, berupa bulatan yang sedikit kecil di bagian bawah dan adanya lekukan pada bagian atas maupun bawah.

  Khasiat dan manfaat mengobati kencing manis, diare, menurunkan kolesterol, menurunkan resiko penyakit jantung koroner (PJK), stroke, menstabilkan gula darah, membunuh virus infeksi, mengurangi nafsu makan, agen anti kanker, dan mengatasi batu empedu.

  3. Jeruk
  Jeruk merupakan buah yang paling populer dan banyak diminati. Jeruk mempunyai rasa khas kombinasi manis dan masam yang disukai oleh semua bangsa dan tingkatan umur. Jeruk juga merupakan salah satu sumber utama vitamin C. Hampir di segala musim kita bisa menikmati buah ini. Buah jeruk ini terbilang istimewa karena bisa ikut memelihara kesehatan dan keremajaan kulit. Jeruk memiliki varian namun pada dasarnya jeruk mempunyai khasiat yang hampir sama.

  Khasiat dan manfaat mengobati berbagai penyakit selama pemulihan, kekurangan vitamin C (scurvy), radang tenggorokan akut, batuk membandel, parau, kehilangan suara, bronkitis kronis atau akut, masalah ASI, payudara merah dan bengkak, demam disertai alergi udara dingin, jerawat, meluruhkan kencing (diuretik), meningkatkan sirkulasi pembuluh darah tepi (tungkai), antioksidan dan antikanker, wasir (hemoroid), varises (varicose vein), batu empedu dan batu ginjal.
 
  4. Kiwi
  Kiwi berasal dari Cina, dikenal dengan nama Yang Tao dan sudah dikonsumsi sejak ribuan tahun yang lalu. Pada permulaan abad ke-20, tanaman ini dibawa oleh para misionaris ke Selandia Baru dan di kembangkan disana. Sebelum tahun 1961, di Amerika buah ini dikenal dengan nama Chinese gooseberry, sampai akhirnya diberi nama baru “Kiwi”. Buah kiwi sekarang sudah mendunia, dihasilkan oleh beberapa negara seperti Selandia Baru, Amerika, Itali, Jepang, Perancis, Australia, dan Chile. Tanaman ini mempunyai bunga jantan dan betina yang berbeda pohon. Pohon kiwi jantan tidak menghasilkan buah, tapi digunakan sebagai dekorasi lansekap karena bunganya menarik. Warna kulit buah kiwi bervariasi; coklat, atau kuning tergantung varietas dan dilapisi rambut halus. Buah kiwi berukuran sebesar telur ayam, bagian dalam berdaging tebal berwarna hijau mengelilingi biji - biji kecil berwarna hitam yang
dapat dimakan, rasanya manis dengan citarasa dengan stroberi dan pisang. Kiwi merupakan sumber serat dengan kandungan vitamin C yang lebih tinggi dari jeruk.

  Khasiat dan manfaat nutrisinya untuk mempersiapkan kehamilan, mencegah penyakit jantung dan hipertensi, mengobati gejala impotensi, mempertahankan stamina tubuh, menjaga kesehatan mata, menjaga kecantikan kulit karena mengandung vitamin E, efektif untuk program diet, meningkatkan kemampuan otak, mencegah penyakit Alzheimer, mengatasi sembelit, dapat menghindarkan kita dari serangan asma, sesak napas, serta batuk pada anak-anak, dapat mencegah akumulasi deposito plak pada dinding arteri sehingga membantu meningkatkan kesehatan kardio vascular, merupakan sumber antioksidan yang sangat baik yang dapat melawan penyakit kanker, karena buah ini memiliki kandungan flavonoid, nutrisi nabati, dan karotenoid, memiliki kandungan enzim actinidin yang mampu melunakkan daging dan memecah protein.

  5. Mangga
  Mangga berasal dari Asia Tenggara dan India. Ada lebih dari 100 varietas mangga yang tergolong dalam 2 tipe, yaitu Indian dan IndoCina (kadang disebut Filipina). Kulit mangga tipis sampai tebal dan berwarna hijau; bila masak bisa tetap hijau atau berubah menjadi oranye, kuning, atau merah, dan tidak bisa dimakan. Buahnya bisa berbentuk bulat, berbentuk ginjal atau memanjang dengan panjang 5 -25 cm, berdaging tebal; ketika masak, dagingnya lunak, legit, atau berserat, berbau harum, rasanya masam sampai manis, dan banyak mengandung air. Mangga berbiji satu, bentuknya pipih, berukuran besar mengikuti bentuk buahnya. Mangga disebut juga sebagai apple of the tropics, the kings of fruits, atau the fruits of the Gods. Karena itu buah ini merupakan komoditas buah yang paling banyak digemari konsumen karena mempunyai kandungan vitamin C yang tinggi.ha
siat dan
  Khasiat dan manfaatnyaasma bronkitis, sesak nafas dan influenza, terapi busung air (edema), terapi pencernaan tidak beres, perut bengkak, terapi perdangan kulit, eksim, peradangan gusi, katarak, suara serak, perut kembung, sakit perut, influenza, antioksidan tubuh, menurunkan resiko stroke.
 
  6. Pepaya
  Pepaya merupakan tumbuhan yang berbatang tegak dan basah. Pepaya menyerupai palma bunganya berwarna putih dan buahnya yang masak berwarna kuning
kemerahan. Tingginya pohon pepaya dapat mencapai 8 sampai 10 meter dengan akar kuat. Helaian daunnya menyerupai telapak tangan manusia. Apabila daun pepaya tersebut dilipat menjadi dua bagian persis ditengah, akan tampak bahwa daun pepaya tersebut simetris. Rongga dalam pada buah di potong melintang. Tanaman ini juga dibudidayakan di kebun - kebun luas karena buahnya yang segar dan bergizi. Pepaya berbuah sepanjang tahun dimulai pada umur 6 -7 bulan dan mulai berkurang setelan umur 4 tahun. Pepaya barasal dari Amerika Tengah dan Meksiko Selatan. Tanaman ini tumbuh cepat dan bisa ditemukan dari dataran rendah sampai 1.000 mdpl. Pepaya merupakan salah satu jenisbuah buni. Bentuk, ukuran, warna, dan rasanya bervariasi, buahnya berongga di bagian dalam; warna oranye sampai kemerahan, bila matang lunak; berair; manis rasanya. Bijinya bulat berwarna hitam dengan permukaan berkerut, dan menempel pada dinding buah. Pepaya sangat disukai oleh penjelajah Christopher Columbus yang menyebutkan “the fruit od the angles”. Buah pepaya merupakan sumber nutrisi antioksidan seperti karoten, vitamin C, dan flavonoid.

  Khasiat dan manfaatnya dapat memacu enzim pencernaan, peluruh empedu (Kolagoga), menguatkan lambung, pencahar ringan (laksatif), peluruh urine (diuretik),
melancarkan ASI (galaktagog), gangguan pencernaan (dispepsia), sakit maag, tidak nafsu makan, sariawan, sembelit, diare kronis, memar akibat terbentur, sukar kencing atau urine sedikit, peluruh haid, pembesaran hati dan limpa, penyakit kulit, eksim, alergi, keracunan singkong, dan pereda nyeri (analgesik).

  7. Pisang
  Pisang merupakan buah yang sangat dikenal di Indonesia. Buah ini bisa berbuah sepanjang tahun tanpa mengenal musim. Buah pisang ini berbentuk lonjong dan biasanya mengumpul dalam satu kelompok yang umum disebut tandan. Umumnya pisang memiliki kulit berwarna hijau, hijau kekuningan, namun ada juga pisang yang berwarna merah. Daging buah pisang biasanya berwarna putih, kuning, atau putih kekuningan tergantung jenisnya. Buahnya ini memiliki rasa manis yang disukai banyak kalangan. Tak hanya dimakan mentah, beberapa jenis pisang juga nikmat dibuat aneka makanan atau sebagai campuran pembuatan kue. Ragam pisang banyak sekali, namun demikian ada beberapa jenis pisang yang banyak terdapat di pasaran, baik di pasar umum maupun di supermarket.

  Khasiat dan manfaat melumas usus, menawar racun, menurunkan panas (antipiretik),
menghaluskan kulit, antiradang, meluruhkan kencing (diuretik), sebagai laksatif ringan, menurunkan resiko tekanan darah tinggi dan mengatasi haus serta lemah akibat kekurangan kalium, menghentikan diare, alergi tepung padi - padian, kulit muka kering, sariawan, sembelit, dan hipertensi.
  8. Pir
  Buah pir memiliki bentuk beragam. Ada yang berupa bulatan kecil yang di atas,
ada yang berupa bulatan dengan lekukan ditengah mirip dengan lekukan tubuh manusia. Sebagai buah - buah lainnya, buah pir juga terdiri dari beberapa jenis. Ada pir yang berwarna hijau, kuning, hijau kekuningan, merah, ada yang berwarna merah hati, ada juga berwarna coklat dan tidak kurang juga pir yang berkulitnya bercapuk - capuk. Kebanyakan buah pir yang ada di Indonesia adalah buah pir yang berwarna hijau atau kuning. Tanaman buah pir umumnya mengikuti namanya. Buah pir sebenarnya memiliki banyak khasiat, namun sayang hampir semua orang tahu dan kenal buah pir hanya sebagai makanan ‘pencuci mulut’. Mungkin lebih daripada itu, dia hanya di anggap sebagai makanan pembekal serat. Dari sejumlah penelitian diketahui bahwa buah pir sebenarnya mempunyai banyak khasiat. Buah yang termasuk dalam genus pyrus dan famili rosaceae ini sebagaimana buah apel, termasuk juicy fruit karena kandungan airnya yang sangat tinggi. Buah pir rata - rata 160 gram dengan panjang 18 cm dan lebar 8 cm.

  Khasiat dan manfaat kendalikan tekanan darah, anti kanker, menurunkan demam
panas tubuh, mengencerkan dan menhilangkan dahak pada batuk berdahak, menurunkan kadar gula dalam darah bagi penderita diabetes, meluruhkan kencing manis.

  9. Semangka
  Buah semangka berasal dari daerah tropik dan subtropki Afrika. Kulit buahnya tebal dan berdaging, lici, warnanya hijau tua, kuning agak putih, atau hijau muda bergaris - garis putih. Buah berbentuk bola sampai bulat memanjang, besar bervariasi dengan panjang 20 - 30 cm, diameter 15 - 20 cm, dan berat mulai dari 4 - 20 kg, daging buah berwarna merah, merah muda, jingga, kuning, bahkan ada yang putih. Biji berbentuk memanjang, pipih berwarna hitam, putih, kuning, atau cokelat kemerahan. Ada juga semangka yang tanpa biji (seedless).



  Khasiat dan manfaat pembersih ginjal, penyejuk tubuh selagi cuaca panas, peluruh
kencing (diuerik), antiradang, melumas usus, menghilangkan haus/dahaga, mengurangi cacat lahir,mengatasi sumbatan qi akibat dahak, pingsan karena udara panas (heat stroke), rasa letih, demam tinggi, mulut kering, napas berbau, air kemih warnanya gelap dan kuning tua, nyeri sewaktu kencing, meningkatkan kesuburan pria, mengatasi perut kembung, sembelit, hepatitis, hipertensi, impotensi, keracunan alkohol, menghilangkan kerutan wajah, menurunkan kadar asam urat, dan mengurangi terjadinya penyakit jantung.

  10. Stroberi
  Fragaria vesca adalah stroberi yang tumbuh liar, ditemukan di Eropa, Asia, dan Amerika Utara. Jenis buah ini yang dibudidayakan adalah Fragaria x ananassa, hasil persilangan di Eropa dari dua spesies F.Virginiana dan F.Chiloensis. Ada sekitar 100 varietas stroberi yang tumbuh di Amerika, bervariasi dalam ukuran, warna, dan rasa. Secara botani, stroberi bukan buah sebenarnya, tapi merupakan pembengkakan yang tangkai bunga setelah terjadi penyerbukan. Stroberi rasanya manis, berair dengan warna buah merah cerah. Untuk menghindari pembusukan, cucilah stroberi ketika akan dimakan. Jangan langsung di cuci setelah dipetik jika ingin disimpan di lemari es.

  Khasiat dan manfaat mencegah katarak, mencegah sembelit, mengurangi resiko kanker, meringankan serangan gout, melindungi fungsi otak, peluruh kencing (diuretik ringan), memperbaiki gangguan pencernaan, memudarkan warna kuning pada gigi, akar dan daunnya bermanfaat untuk mengatasi diare, disentri, mual, dan gout. Pemakaian luar stroberi bermanfaat untuk mengatasi kulit terbakar sinar matahari, luka di kulit, bisul, infeksi, gigitan serangga, dan juga dapat memudarkan warna kuning pada gigi.

 2.3  PRODUK DAN JASA
  Penjabaran produk atau publikasi ini akan berkenaan dengan informasi yang bersifat edukatif dan tips - tips manfaat buah - buahan berdasarkan tinjauan ilmu kesehatan. Berikut ini adalah penjabaran dari target yang akan dituju terhadap publikasi ini :

Target :        
Demografis
Umur               : 23 - 50
Pekerjaan         : Mahasiswa - Pensiunan
Pendidikan      : D3 - S3
SES                 : A & B
Jenis Kelamin  : Pria & Wanita

Geografis
  - Tinggal di perkotaan
  - Masyarakat yang gemar pola hidup sehat
  - Menyukai tanaman herbal yaitu buah - buahan, sayuran, dan tanaman obat           (jamu)
Psikografis
  - Memiliki rasa ingin tahu yang peka
  - Ingin mencoba hal - hal baru dan sederhana
  - Suka menjaga kesehatan
  - Suka memakan buah

  Proyek yang di garap penulis dalam pembuatan karya buku mengenai manfaat buah - buahan berupa informasi yang akurat yang di dasari oleh buku - buku referensi yang terpercaya serta narasumber yang sesuai bidangnya dalam hal botani tanaman buah - buahan, data riset yang di dapati tentu saja lewat buku - buku referensi dan nara sumber yang terkait yang nantinya akan di kemas dan di analisis secara menarik dan edukatif sehingga masyarakat akan mendapati kesempatan belajar akan pola hidup sehat yang sederhana lewat buah - buahan dan belajar mengenal akan jenis buah - buahan secara menarik.

  Karakteristik dalam penyajian buku ini yaitu terbagi menjadi 3 edisi khusus selain buah - buahan sebagai pembahasan utama penulis juga akan membuat mengenai tanaman herbal sayur - sayuran dan tanaman obat sebagai edisi selanjutnya namun itu hanya sebagai penambah, sehingga masyarakat tidak hanya memperoleh hidup sehat dengan buah - buahan, namun sayur dan tanaman obat juga bisa di jadikan bahan referensi untuk penambah gizi dalam hidup sehat. Dan di samping itu juga dengan penyajian buku yang nantinya dibuat akan disajikan secara ilustrasi yang di dasari dari ilmu pengetahuan desain komunikasi visual.

  Preposisi (keunggulan) dari pembuatan buku ini tentu saja penyajian visualnya yang menarik lewat ilustrasi yang nantinya akan disajikan lewat 3 edisi khusus dan juga packaging (kemasan) yang diberikan nantinya bukan seperti buku - buku pada umumnya tapi buku yang bisa dijadikan metode edukatif (pembelajaran) bagi mereka yang menginginkan asal mula dari manfaat buah - buahan, namun buah - buah yang nantinya di kemukakan tidak semua yang berada di seluruh kawasan dunia tetapi buah yang hanya tumbuh di Indonesia yaitu buah tropis saja adapun buah yang subtropis hanya sebagai pelengkap karena target yang di berikan adalah untuk masyarakat Indonesia khususnya Jabodetabek, keunggulan lainnya selama penulis melakukan riset masih sedikit buku - buku yang menjelaskan/mendeskripsikan manfaat buah berupa ilustrasi secara desain komunikasi visual untuk itu penulis mengambil kesempatan ini supaya lebih berkesan menarik dan unggul.

   Kalaupun untuk kompetitor yang penulis istilahkan sebagai partner dalam hal perjalanan memasarkan dan mempromosikan produk kebanyakan kompetitor berasal dari majalah dan berupa artikel dari media internet. Contoh majalah yang dari dalam negeri sebagai partner yaitu Majalah Nirmala dan Majalah Muslim Sehat sedangkan untuk majalah luar negeri terdiri dari Majalah Natural Health, Health Today Indonesia, Majalah Shape, Men's Health, Men's Fitness, ME Men Magazine, WELL Magazine, Majalah HealthyLife, Majalah HealthNews sekalipun ada produk buku yang sepadan dengan tema yang sama yaitu buku dunia hijau hastakarya anak - anak yang di produksi tahun 1984, lalu untuk bagian buku yang membahas sepenuhnya buah - buahan tapi tidak adanya hal ilustratif sebagai media yang di tonjolkan seperti buku Aneka Buah & Manfaat bagi kesehatan (Veronica), Resep Obat Herbal & Pijat refleksi (Ridia Sazzaki), Khasiat buah & sayut (dr. Setiawan Dalimartha & dr. Felix Adrian), 1001 khasiat buah - buahan (Nurheti Yuliarti), untuk produk yang langsung bersifat makanan atau minuman juga bagian dari  partner sebagai media pendukung atau juga pelengkap. Dari sinilah penulis dapat menjabarkan tentang manfaat dan kegunaan buah - buahan secara ilustratif dengan adanya media partner tersebut.

2. 4  S.W.O.T       

  STRENGTH
Untuk keunggulan dari perancangan visual buku ini yaitu penyajian yang diberikan berupa ilustrasi buah - buahan itu sendiri dengan penuh warna yang persuasif sehingga menarik di mata sedangkan untuk isi dalam penulisan di kemas dengan kreatifitas tata letak yang baik (di dasari oleh ilmu desain komunikasi visual) dan mudah untuk di baca sehingga pembaca akan mudah juga menerapkan dan bahasa yang di berikan ringan dan jelas di mengerti.

  WEAKNESS
Kelemahan dari perancangan buku ini ialah terbatasnya buah yang dijelaskan dalam publikasinya sehingga dikhawatirkan akan mempengaruhi pembaca dalam mendapatkan informasi yang masih kurang lengkap karena direncanakan tiap buah yang diberi keterangan hanya buah - buah tertentu saja dan untuk mendapatkan buku ini juga sedikit sulit karena konsumen mesti mengikuti promo dari para distribusi buah sehingga terkesan mewah dan eksklusif.

  OPPORTUNITY
Untuk peluang kedepan buku ini akan dibuat berseri berpaket  tak hanya buah - buah saja yang akan dikemukakan tetapi sayuran dan tanaman herbal juga nanti bisa di publikasikan dalam bentuk buku yang konsepnya sama dengan buah - buahan biar tercipta benang merah (berkesinambungan) dan informasi lengkap sehingga bisa menjadi pilihan dalam membaca.

  THREAT
Ancaman yang terjadi adalah dari sistem komputerisasi yaitu berupa dunia maya yang terdapat di internet karena makin banyak pembahasan - pembahasan disana  mengenai kesehatan terutama tentang pola sehat herbal dengan buah - buahan lewat website, blogger, atau download buku ebook pdf sehingga penulis memerlukan hal yang menonjol dan beda dalam menyajikan pembahasan yang terkait dalam desain buku ini. Dan kompetitor terbesar kebanyakan dari majalah atau buku literatur.


2.5 KANDUNGAN DALAM BUAH - BUAHAN
  2.5.1 Zat Makanan Bergizi
  Banyak orang sudah mengetahui bahwa di dalam buah - buahan terdapat zat makanan yang mengandung gizi seperti karbonhidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral. Masing - masing buah mengandung kompenen zat gizi yang berbeda - beda. Di dalam buku karangan Nurheti Yuliarti "1001 khasiat buah - buahan" kandungan gizi utama dalam buah adalah vitamin dan mineral. Vitamin yang terdapat dalam buah dan sayuran adalah pro vitamin A, vitamin C, K, E, dan berbagai kelompok vitamin B kompleks. Di samping itu buah juga kaya akan berbagai jenis mineral, di antaranya Kalium (K), Kalsium (Ca), Natrium (Na), zat besi (Fe), magnesium (Mg), seng (Zn), selenium (Se), dan Boron ( Bo).           

· Karbonhidrat
Karbonhidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Zat ini berfungsi sebagai sumber energi untuk aktivitas otak, pembentukkan sel darah merah dan sistem saraf, serta membantu dalam proses metabolisme protein dan lemak. Karbonhidrat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu karbonhidrat kompleks yang terdiri dari poliksakardia (pati, dekstrin, dan glikogen) serta serat. Sementara karbonhidrat sederhana terdiri dari monosakarida (glukosa, fruktosa, galaktosa, manosa, dan pentosa), disakarida (sukrosa, maltosa, laktosa, dan trebalosa), gula alkohol (sorbitol, manitol, dan inositol), serta oligosakarida (rafinosa, stakiosa, verbaskosa, dan fruktan). Karbonhidrat yang terdapat dalam buah umumnya banyak mengandung pati dan selulosa.

· Lemak
Lemak merupakan sumber energi tubuh. Kandungan lemak pada buah dan sayuran umumnya sedikit. Asam lemak yang terdapat dalam bahan pangan nabati biasanya berupa asam lemak tidak jenuh. Asam lemak tidak jenuh ini merupakan komponen membran syaraf dan senyawa yang menyerupai hormon. Selain itu, juga penting untuk proteksi terapi untuk penyakit jantung serta kanker. Berbagai jenis buah yang mengandung lemak misalnya avokad.

· Protein
Protein berfungsi sebagai bahan dasar pembentuk sel - sel dan jaringan tubuh. Selain itu, protein juga berperan dalam proses pertumbuhan, pemeliharaan, dan perbaikan jaringan tubuh yang mengalami kerusakan. Protein merupakan molekul besar yang terdiri dari rangkaian asam amino. Tanaman pangan sering kekurangan satu atau lebih asam amino esensial sehingga penting untuk dikombinasikan dengan jenis protein lain sehingga satu dengan yang lain bersifat saling melengkapi.

· Vitamin
Vitamin adalah zat - zat organik kompleks yang dibutuhkan dalam jumlah yang sangat kecil. Di dalam tubuh, vitamin berperanan sebagai zat pengatur. Vitamin dikelompokkan menjadi dua, yakni vitamin yang larut lemak dan vitamin yang larut air. Vitamin yang larut lemak adalah vitamin A, D, E dan K.


TABEL 1.1 Vitamin larut lemak dalam buah dan sayuran
Vitamin
Fungsi
Keterangan
A
Berperanan dalam berbagai fungsi faali tubuh, diantaranya menjaga kesehatan mata, memelihara proses deferensiasi sel, menjaga fungsi kekebalan tubuh, berperan dalam proses reproduksi, serta mencegah penyakit kanker dan jantung.
  Sayur dan buah - buahan umumnya dalam bentuk pro vitamin A yang akan di ubah menjadi vitamin A di dala tubuh. Misalnya daun katuk, bayam, kentang, wortel, mangga, pepaya, tomat, dan labu kuning.
D
Membantu dalam pembentukkan dan pemeliharaan tulang bersama - sama dengan vitamin A dan C. Vitamin C berperanan dengan cara mengatur agar kalsium dan fosfor yang tersedia di dala darah di endapkan untuk pengerasan tulang.
Buah dan sayuran hanya mengandung sedikit vitamin D
E
Vitamin E dalam tubuh berperanan sebagai antioksidan yang dapat mengurangi pengaruh buruk dari radikal bebas, proses penuaan, dan karsinogen. Selain itu,vitamin E juga berfungsi memelihara integritas membran sel, sintesis DNA, mencegah keguguran dan sterilisasi, mencegah penyakit jantung koroner, serta mencegah gangguan menstruasi
Banyak terdapat dalam kecambah, asparagus, avokad, brokoli, sayuran hijau, dan tomat.
K
Vitamin K berperanan dalamproses pembekuan darah, kesehatan tulang, serta kofaktor enzim karboksilase dalam metabolisme protein.
Vitamin K banyak terdapat dalam sayuran berhijau daun, brokoli, lettuce, kubis, teh hijau, asparagus,oats, gandum, dan kacang polong.




TABEL 1.2 Vitamin larut air dalam buah dan sayuran
Vitamin
Fungsi
Keterangan
B1 (Thiamin)
Berperanan dalam oksidasi zat gizi dan pelepasan energi di dalam tubuh, merupakan bagian dari sistem enzim yang terlibat dalam metabolisme karbonhidrat, menormalkan fungsi syaraf, otot, dan jantung
 Sumber utama thiamin yaitu kacang - kacangan dan serealia
B2 (Riboflavin)
Berperanan dalam pembentukkan enzim yang terlibat dalam produksi energi, membantu pertumbuhan dan reproduksi, membantu metabolisme berbagai zat gizi, menjaga kesehatan mata, kulit, kuku, rambut, mulut, bibir, dan tenggorokan
Ribflavin dalam sayur dan buah hanya ada dalam jumlah yang tidak terlalu banyak.


B3 (Niasin)
 Niasin merupakan bagian dari enzim yang berperanan proses tubuh misalnya menghasilkan energi, metabolisme lemak, kolesterol, karbonhidrat serta pembuatan berbagai senyawa tubuh seperti hormon seks dan adrenalin.
Niasin dalam jumlah cukup terdapat dalam avokad. Niasin bisa diproduksi tubuh. Karenanya niasin tidak esensial bagi tubuh selama kebutuhan tritofan terpenuhi.
B5 (Asam pantotenat)
Sebagai bagian dari koenzim A yang diperlukan dalam berbagai reaksi metabolisme. Berperanan dalam sintesis hormon steroid, kolesterol, fosfolipid, dan fosfirin yang diperlukan dalam pembentukkan hemoglobin
Buah dan sayuran yang mengandung asam pantotenat cukup tinggi misalnya kembang kol, kentang, brokoli, jeruk, dan strowberi
B6 (Piridoksin)
Berperanan dalam pembentukkan protein jaringan dan senyawa struktural, sel darah merah, serta hormon prostaglandin juga berperanan dalam menjaga keseimbangan hormon dan proses kekebalan tubuh
Pisang, kentang, kubis, dan kembang kol
B12 (Cobalamin)
Cobalamin diperlukan untuk mengubah folat menjadi bentuk aktif dan fungsi normal metabolisme semua sel, terutama sel saluran pencernaan, sumsum tulang, dan jaringan syaraf
Sayur dan buah - buahan hanya sedikit mengandung cobalamin
Asam folat
Asam folat bersama - sama dengan vitamin B12 berperan pada beberapa fungsi tubuh serta sintesis DNA, juga membentuk sel darah merah dan sel darah putih pada sumsum tulang belakang
Banyak terdapat dalam sayuran hijau, bit, asparagus, brokoli, dan kubis
Biotin
Berperanan dalam produksi dan penggunaan lemak oleh asam amino
Banyak terdapat dalam kembang kol dan jamur
Vitamin C
Berfungsi sebagai koenzim dan kofaktor fungsi vitamin C. Erat kaitannya dengan pembentukkan kolagen, sintesis karnitin yang berperanan dalam pengangkutan asam lemak rantai panjang dalam mitokondria sel, meningkatkan absorbsi dan metabolisme kalsium, meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi, berperanan dalam pencegahan kanker, serta sebagai antioksidan yang sangat penting.
Buah dan sayuran merupakan sumber utama vitamin C. Buah yang banyak mengandung vitamin C diantaranya jambu biji, jeruk, mangga, dan sirsak. Sedangkan untuk sayuran yang banyak mengandung vitamin C adalah tomat, brokoli, cabai, dan kentang.


  2.5.2 Zat Makanan Nongizi
  Yang termasuk zat makanan nongizi di antaranya serat makanan (dietary fiber), enzim, pigmen, (karoten, klorofil, flavonoid), senyawa yang menyerupai vitamin dan mineral, dan substansi zat makanan minor.
· Serat makanan
Sebagian besar serat pada dinding tanaman terdiri dari zat - zat yang larut dalam air. Selain daya kerja yang sama dengan serat yang tidak larut, serat jenis ini dapat berfungsi sebagai penurun kolesterol, serat jenis ini juga akan membentuk gel sehingga lambung cepat penuh dan menyebabkan cepat kenyang yang disebabkan karena kemampuannya menyerap air. Sebagian besar serat makanan yang terdapat dalam buah - buahan berupa pektin. Pektin terdapat pada semua dinding sel tanaman dan kulit paling luar dari buah - buahan dan sayur - sayuran. Pektin memiliki kemampuan membentuk gel karenanya dipergunakan dalam pembuatan jeli atau jam. Kemampuannya membentuk gel ini memiliki pengaruh yang baik dalam penurunan kolesterol.

· Enzim
Enzim akan bekerja sama dengan vitamin untuk mempercepat reaksi kimia. Enzim terdapat dalam jumlah banyak dalam makanan segar karena sangat sensitif terhadap panas dan akan rusak selama pemasakan ataupun pasteurisasi. Enzim utama dalam buah dan sayuran adalah sintetase dan hidrolase.

· Pigmen
Karoten atau karotenoid merupakan pigmen yang paling banyak tersebar secar alami. Karoten dikenal mempunyai kemampuan mengonversi menjadi vitamin A dan sebagai antioksidan. Sumber karoten yang utama adalah sayuran berdaun hijau seperti kangkung, bayam, daun singkong, daun pepaya, dan lain sebagainya. Karoten juga terdapat pada buah - buahan berwarna kuning oranye seperti pepaya, mangga, wortel, labu, dan lain sebagainya. Minun jus yang mengandung karoten tinggi lebih menguntungkan dibandingkan meminum suplemen yang kaya akan betakaroten atau memakan makanan utuh yang tinggi karoten karena bentuk segar memecahkan sel - sel membran sehingga zat - zat gizi lebih mudah diserap.

  Flavonoid merupakan kelompok pigmen tanaman yang memberikan perlindungan terhadap serangan radikal bebas yang merusak. Senyawa ini berperan dalam memberikan pada buah dan bunga. Beberapa fungsi flavonoid di antaranya meningkatkan kadar vitamin C dalam tubuh, mengurangi kebocoran dan pecahnya pembuluh darah kecil, melindungi kerusakan akibat serangan radikal bebas dan memperkuat struktur persendian. Beberapa flavonoid berfungsi sebagai antialergi misalnya quercetin. Quercetin memiliki kemampuan sebagai antioksidan yang mengurangi pengeluaran histamin dan zat - zat alergi lainnya.

  Klorofil adalah pigmen tanaman berwarna hijau yang ada dalam kloroplas tanaman. Seperti pigmen tanaman yang lainnya, klorofil juga berfungsi sebagai antioksidan dan anti kanker. Dianjurkan agar klorofil ditambahkan dalam makanan - makanan tertentu. Seperti halnya makanan, aroma tembakau dan tembakau kunyah dapat mengurangi risiko kanker. Anjuran lainnya adalah dengan makanan sehari - hari. Sayuran hijau seperti seledri, bayam, daun pepaya, dan bit hijau kaya akan klorofil, karoten, dan mineral seperti kalsium. Oleh karena itu, sayuran hijau ini perlu dikonsumsi setiap hari untuk mengimbangi makanan yang digoreng, dibakar, ataupun dipanggang.

  2.5.3 Zat - zat yang Menyerupai Vitamin
      Beberapa zat makanan bereaksi sama dengan vitamin yakni berfungsi sebagai katalisator reaksi kimia dalam tubuh. Alasana zat - zat ini tidak dimasukkan ke dalam vitamin adalah karena zat - zat ini merupakan kelompok makanan yang non esensial. Yang termasuk dalam golongan ini adalah karnitin, kholin, koenzim Q10, dan inositol. Karnitin berfungsi merangsang pemecahan asam lemak rantai panjang oleh mitokondria. Kekurangan karnitin menyebabkan penurunan kadar asam lemak dalam mitokondria dan mengurangi produksi energi untuk sel.

  Kholin dalam bentuk phosphatidylcholine (lesitin) dan sphingomyelin mempunyai fungsi penting dalam pembuatan komponen utama membran. Kholin juga dibutuhkan dalam metabolisme lemak. Dalam sebuah percobaan, hewan yang diberi makanan yang kekurangan kholin ternyata mengalami penyakit hati dan ginjal. Kholin terdapat dalam biji - bijian dan kacang - kacangan sebagai lecitin.

  Koenzim Q10 merupakan komponen sel yang penting dan banyak peranan dalam memproduksi energi. Seperti kanitin, koenzim, Q10 bisa disintesis dalam tubuh. Kekurangan zat ini dapat terjadi akibat kerusakan sintesis, kekurangan zat gizi, genetis, maupun meningkatnya kebutuhan jaringan.


· Inositol
Inositol fungsinya hampir sama dengan kholin. Inositol merupakan komponen utama sel membran  yang berikatan sebagai fasfatidikholin. Walaupun inositol buka merupakan zat esensial dalam makanan manusia, kehadirannya menguntungkan terutama berkaitan dengan penyakit hati dan diabetes. Tanaman sumber inositol yang baik adalah buah jeruk , semua biji - bijian, dan leguminosa.

2.5.4 Zat Makanan Minor   
  Komponen - komponen tanaman lainnya juga dapat berpengaruh bagi kesehatan. Beberapa dari komponen ini dikelompokkan dalam zat makanan minor. Zat makanan minor ini di antaranya glutation yang ada pada beragam buah dan sayuran. Glutation merupakan antikanker yang penting dan membantu menetralkan logam berat seperti Hg, pestisida, dan pelarut lainnya. Buah - buahan dan sayur - sayuran segar mengandung glutation yang berarti. Sedang pada makanan yang di masak jumlahnya menurun secara drastis.

TABEL 1.3 Khasiat kesehatan dari zat - zat minor makanan
Anutrien
Khasiat kesehatan
Sumber makanan
Senyawa allium
Menurunkan kadar kolesterol, antitumor
Bawang putih dan bawang merah
Karoten
Antioksidan, menambah sistem kekebalan, antikanker
Sayuran berwarna gelap seperti wotel, labu kuning, manggis
Coumarin
Antitumor, menambah kekebalan, menambah mekanisme antioksidan
Wortel, bit, jeruk.
Dithiothione
Menghadang reaksi penyebab kanker dengan sel
Family kubis - kubisan (crucifera)
Flavonoid
Antioksidan, antivirus, anti peradangan
Buah - buahan, terutama buah - buahan berwarna gelap seperti chery dan blueberry
Glukosinolate dan Indole
Mendorong enzim yang merombak senyawa kanker
Lobak - lobak
Limonoid
Melindungi terhadap serangan kanker
Jeruk
Phthalide
Mendorong enzim perombak
Wortel
Sterol
Menghalangi produksi senyawa penyebab kanker
Timun, Labu kuning
           
  Phytoestrogen merupakan senyawa kimia dari hormon tumbuhan. Phytoestrogen berfungsi meningkatkan aktivitas estrogen di dalam tubuh. Pada masa peri menopause atau menopause saaat kadar estrogen sangat rendah, asupan Phytoestrogen mampu berfungsi sebgai estrogen yang berfungsi melindungi tubuh dari sindrom menopause dan osteoporosis. Bentuk utama Phytoestrogen adalah lignan dan isoflavonoid. Phytoestrogen banyak terdapat dalam buah - buahan apel. Sumber Phytoestrogen tersebut juga mengandung substansi yang dapat mencegah kanker seperti indoles, betakaroten, serat, dan vitamin C. Urutan bahan makanan yang mengandung isoflavonoid mulai yang tertinggi, yaitu apel, anggur, bawang putih, stroberi, timun, tomat, dan wortel